IPO adalah sinyal awal sebelum suatu
perusahaan go public. PT. SemenBaturaja (Persero) Tbk pada bulan Juni 2013 kemarin telah melakukan penawaran
atas saham perdana perusahaan dengan harga Rp560 per lembar saham. Dengan
melepas sekitar 23,76% sahamnya kepada publik, maka dana yang masuk kepada PT.
Semen Baturaja (Persero) Tbk melalui penawaran tersebut adalah sebesar Rp1,3
Triliun. IPO pada bulan Juni tersebut telah resmi mengganti status perusahaan
ini sebagai salah satu BUMN yang go
public di Indonesia.
Manfaat yang
akan diperoleh perusahaan-perusahaan yang go
public ataupun listed di pasar
bursa sebagaimana PT. Semen Baturaja, yaitu:
- Go public adalah salah satu langkah yang ditempuh beberapa perusahaan guna
memperoleh dana segar untuk pengembangan usaha dan memperkuat struktur
permodalan perusahaan. Dana masyarakat yang terhimpun melalui penjualan
saham publik akan membantu perusahaan-perusahaan go public dalam perkembangan perusahaan, sebagaimana PT. Semen
Baturaja (Persero) Tbk yang menunggunakan dana saham publik sebesar Rp1,3
Triliun untuk pembangunan pabrik semen dengan rincian sekitar 25% untuk
pengadaan dan pengembangan lahan, sekitar 70% untuk pembelian mesin dan
peralatan utama. Sisanya sekitar 5% untuk peralatan elektronik dan otomasi
serta engineering dan desain.
- Membuka akses kepada sumber pendanaan pasar modal domestik maupun
internasional. Jika selama ini, dana yang diperoleh PT. Semen Baturaja
(Persero) Tbk adalah dana yang berasal daripada pemegang tunggal saham
yaitu pemerintah, namun setelah IPO diharapkan beban pemerintah akan
semakin ringan dengan kontrol kebijakan yang akan tetap dominan. Pemegang
saham diluar pemerintah akan meningkatkan kualitas kinerja dan produksi
perusahaan go public karena
pertanggungjawaban akan kepercayaan stokeholder
yang heterogen.
- Meningkatkan transparansi, good
corporate governance (GCG) dan akuntabilitas publik. Transparansi ini
telah ditanamkan di PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk melalui website semen Baturaja yang dapat
diakses baik oleh masyarakat umum maupun supplier dan distributor yang dapat bergabung dalam sistem e-procurement PT. Semen Baturaja
(Persero) Tbk. Melalui website
inipula interested user dapat
mengakses informasi mengenai perusahaan dan laporan keuangan yang
diterbitkan PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk.
- Meningkatkan profesionalisme kerja manajeman dan karyawan.
Karyawan dan karyawati PT. Semen Baturaja selain bertindak sebagai internal parties yang menyokong
kinerja dan kualitas produksi semen Baturaja serta administrasi
perusahaan, mereka pula dapat berperan sebagai pemilik saham PT. Semen
Baturaja dengan ketentuan maksimum 10% dari jumlah saham IPO. Adapun
komposisi pemegang saham setelah IPO, employee stock allocation (ESA), dan management and employee stock options plan (MESOP)
adalah pemerintah RI 74,9%, ESA 0,14%, MESOP 1,62%, dan publik 23,2%. Hal
ini berarti karyawan yang bekerja dengan profesionalisme tinggi selain
memberikan dampak positif dalam membangun perusahaan juga memberikan
keuntungan bagi kepentingan para pemegang saham perusahaan termasuk para
ESA dan MESOP.
- Meningkatkan
kinerja dan efisiensi perusahaan. Pengukuran efisiensi dan kinerja
perusahaan dapat ditinjau salah satunya melalui laporan keuangan yang
memuat laporan akan kuantitas dan kualitas produksi, volume penjualan, laba
usaha dan laba (rugi) bersih perusahaan. Selain itu pula dapat diamati
melalui bahan baku produksi, kuantitas karyawan PT Semen Baturaja
(Persero) Tbk, biaya produksi dan biaya-biaya di luar produksi serta
kontribusi perusahaan kepada lingkungan. Jika komponen tersebut
menunjukan tren positif maka dapat
menjadi salah satu indicator kinerja perusahaan yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar